Kenali Perbedaan Batu Screening Dan Batu Split Dua Material Penting Dalam Dunia Konstruksi

Perbedaan utama antara batu screening dan batu split terletak pada ukuran, bentuk, serta penggunaannya dalam konstruksi. Batu screening memiliki ukuran yang lebih kecil, sekitar 3–5 mm, dengan tekstur halus dan seragam. Jenis batu ini umumnya digunakan sebagai campuran beton halus, pelapis permukaan jalan, atau bahan dasar paving block, karena mampu memberikan hasil yang rapi dan padat.Sementara itu, batu split berukuran lebih besar dan memiliki bentuk yang kasar serta tajam. Material ini sangat ideal untuk pondasi bangunan, lapisan dasar jalan, serta struktur beton besar. Dengan ukuran dan kepadatannya, batu split menawarkan daya rekat tinggi dan kekuatan struktural yang lebih baik, menjadikannya material penting untuk pekerjaan konstruksi berskala besar. Dengan memahami perbedaan keduanya, Anda dapat memilih jenis batu yang paling sesuai dengan kebutuhan proyek baik untuk pekerjaan finishing yang halus maupun untuk konstruksi yang membutuhkan ketahanan maksimal.

Kelebihan Batu Screening Untuk Proyek Konstruksi

Kualitas dan Ukuran yang Konsisten
Batu screening memiliki ukuran yang seragam karena diproduksi menggunakan mesin penghancur (crusher) dengan saringan berstandar industri. Umumnya berukuran 3–10 mm, batu ini memiliki bentuk yang konsisten dan mudah dihitung dalam campuran material. Konsistensi ini membantu menghasilkan campuran beton atau aspal yang stabil dan berkualitas tinggi.

Peningkatan Kualitas Campuran Material
Dengan bentuk dan ukuran kecil, batu screening dapat mengisi celah-celah kosong dalam campuran beton atau aspal secara optimal. Hasilnya, campuran menjadi lebih padat (high density) dan memiliki porositas rendah, sehingga meningkatkan kekuatan serta daya tahan terhadap tekanan dan cuaca ekstrem.

Multifungsi Dan Fleksibel Dalam Penggunaan
Batu screening memiliki aplikasi yang luas di berbagai proyek konstruksi. Material ini sering digunakan untuk campuran beton non-struktural, bahan pengisi lapisan dasar jalan (base course), hingga campuran aspal. Fleksibilitasnya menjadikannya salah satu bahan pokok yang selalu dibutuhkan di berbagai proyek pembangunan.

Daya Tahan Tinggi terhadap Cuaca dan Beban
Sebagai agregat batu alami, batu screening memiliki ketahanan tinggi terhadap pelapukan, perubahan suhu, dan beban berat. Sifat ini menjadikannya pilihan ideal untuk mendukung konstruksi yang kokoh, tahan lama, dan minim perawatan.